Cari Artikel di Blog Ini

Minggu, 24 Oktober 2021

Character to Nation

MasyaaAllah tantangan kali ini semakin mengasah komunikasi produktif dalam tim, kami diminta mendiskusikan faktor-faktor yang dapat mendukung kesuksesan, menghambat, risiko yang akan terjadi dan tujuan project yang kami rumuskan sebelumnya. Dari hasil diskusi CH kami, maka inilah yang akhirnya kami rumuskan dalam tugas kali ini Nama Project Passion: WOWMOM Academy Karakter yang diperlukan agar project dapat berjalan dengan lancar : 1. Disiplin 2. Empati 3. Tanggung jawab 4. Curiousity 5. Learner 6. Percaya diri 7. Strategis
Tujuan project : Membantu memberikan informasi yang tepat dan bermanfaat bagi calon ibu dan ibu yang belum mendapatkan akses informasi yang memadai dalam membersamai tumbuh dan kembang buah hati dengan optimal. Supporting system di WOWMOM yang kami maksud adalah : 1. team leader : Mitha 2. Sekretaris : Dian 3. Bendahara : una 4. Admin sosmed, desain : Madina 5. Strategis, Rnd : Nurul, Ikka 6. PR : Ayu, Naisa Booster Project : 1. Supporting system 2. Antusiasme warga Co House Delays (penghambat yang bisa muncul dari setiap anggota tim) 1. Menunda pekerjaan 2. Tidak aktif dalam diskusi 3. Malu bertanya 4. Moody Risk (resiko yang bisa muncul ketika menjalankan project) 1. Tidak fokus 2. Manajemen waktu kacau 3. Missed communication

Senin, 18 Oktober 2021

Our Co House Project : WowMom Academy

Selain personal project, kami di co House sudah pernah membahas mengenai project CH dan kami memiliki bayangan akan membuat Program edukasi untuk calon ibu, ibu hamil, ibu menyusui bahkan paska sapih mengenai pengasuhan, laktasi, kehamilan, persalinan dll agar semua ibu dapat merasa siap dan bahagia melewati seluruh proses menjadi seorang ibu.
Project Co House ini dilatarbelakangi oleh permasalahan sebagai berikut : Menjadi ibu itu kompleks dan tidak ada sekolahnya. Banyak permasalahan yang sering terjadi pada Ibu dan Anak dari persiapan kehamilan, menjalani kehamilan, kelahiran, postpartum, menyusui, menggendong, mpasi, membersamai tumbuh kembang anak terutama 1000 Hari Pertama Kehidupannya (SHPK). Potensi hexagonia yang ada di co-house WowMom InsyaAllah bisa berkontribusi memberikan solusi. Sebagian Ibu yang memiliki pengalaman atau wawasan lebih seputar Ibu dan Anak, kadang merasa kurang memiliki wadah agar bisa membagi pengalamannya dengan ibu lain, dan sebaliknya ibu yang memiliki permasalahan seputar hal tsb kadang merasa bingung harus membagi cerita dg siapa untuk mendapat solusi dengan keterbatasan waktu karena mengurus rumah tangga, anak dan suami serta keterbatasan dana agar bisa mendatangi profesional untuk sekedar berkonsultasi dan mendapat bantuan ahli dan masih banyak alasan lainnya. Akan sangat berbeda hasilnya Ibu yang mendapatkan pendidikan dan pendampingan dalam membersamai anak bahkan jauh sebelum anak itu dititipkan ke dalam rahim. itulah sebuah perjalanan yang setiap detiknya, menit, minggu, bulan, bahkan tahun, langkah ibu dalam pengasuhan diisi dengan ucapan, sentuhan, kegiatan yang berjejak di otak anak. Hal ini sangat penting untuk dioptimasi dan diedukasi secara luas. karena salah satu indikator yang menggambarkan kesejahteraan masyarakat dalam keberhasilan suatu negara tergantung pada Ibu dan Anak.

Minggu, 17 Oktober 2021

This is it, Passion!

Setelah melalui tantangan di zona membangun struktur kota yang akan kami huni, kini saatnya hexagonia masuk ke zona pribadinya, yaitu mengulik passion yang menjadi strong why dalam kegiatannya. template yang rigid, saya rasa cukup membantu hexagonia yang masih bingung menemukan passion sebagai alasan melakukan sesuatu. mengenai passion ini, saat kami co house WowMom melakukan zoom meeting, ternyata beberapa tetangga masih bingung mengenai passionnya, mudah mudahan dengan tugas ketiga ini, para hexagonia menemukan strong why mereka dan melejit bersama potensi masing-masing.
Passion pribadi saya adalah berbagi. Karena saya hanya memiliki kemampuan untuk berbagi ilmu, tenaga dan waktu maka itu yang dapat saya bagikan. Beberapa alasan saya memilih passion berbagi adalah karena amanah ibu, perempuan yang melahirkan, mendidik, mengasuh dan membiayai hidup saya. Sebagai seorang wanita karier, beliau merelakan putrinya yang sudah dibiayai sekolah setinggi yang beliau mampu namun akhirnya memilih untuk mengabdikan diri pada suami hidup berpindah-pindah sambil merawat anak. Ibu berpesan agar saya menggunakan ilmu yang saya miliki untuk kebaikan dengan membaginya kepada masyarakat. Maka, walaupun saya tinggal di pedalaman, saya tetap bisa mengaktualisasikan diri melalui penyuluhan maupun konsultasi gizi, hal tersebut membuat saya terpilih untuk berbagi kisah pengabdian saya sebagai dietisien di wilayah 3T Indonesia saat saya di Timika
Selain itu memberi manfaat kepada sesama adalah perintah agama, maka saya ingin menjadi sebaik-baiknya manusia sebagai bekal kembali ke kampung akhirat yang abadi. Dengan bekal sebagai Dietisien dan Konselor Menyusui, dilengkapi kemampuan leadership, analytical thinking dan komunikasi yang mumpuni semakin menguatkan saya untuk terus mengasah passion saya berbagi ilmu mengenai ASI, MPASI dan gizi. Dalam menjalankan kegiatan sesuai passion saya tentu saja banyak tantangan yang saya hadapi, diantaranya adalah mengatur waktu, emosi, prioritas dan finansial keluarga (hal ini menjadi peta belajar saya di Bunda Cekatan) karena selama 7 tahun lebih saya menjalani Long Distance Marriage dengan suami. Solusi yang saya bayangkan diantaranya adalah dengan membangun komunitas dan tim. Namun selama ini yang baru bisa saya kerjakan hanya membangun komunitas, hal tersebut sudah banyak memnantu saya meluaskan jaringan, edukasi dan membangun personal branding.
Ide yang terpikirkan oleh saya untuk mengembangkan passion saat ini adalah menguatkan komunikasi produktif dengan suami, mengembangkan life stage passion menjadi passion for business dan menguatkan project pribadi dalam berbagi ilmu agar semakin matang dengan ridho suami.

Jumat, 08 Oktober 2021

Keseruan pemilu di hexagon city

Setelah berkutat dengan kebutuhan primer berupa rumah impian di hexagon city, kemudian bertemu tetangga yang akan membersamai tinggal di co house dan cluster, pekan lalu kami memilih pemimpin alias walikota hexagon city. Dari cluster kami, ada 2 orang yang maju sebagai kandidat calon walikota hexagon city yaitu uni meily dan mbak yuna. Saya sendiri memilih mendukung sebagai tim sukses mendukung calon walikota no punggung 6 yaitu mbak yuna. menjadi timses dan memikirkan ide kampanye bareng temen2 baru, dikejar deadline dan ngikutin ritme pemilu yang ngebut habis, MasyaaAllah rasanya luar biasa. capek mah jelas, biarpun online juga kan ya, tapi banyak pelajaran yang bisa diambil sebagai bekal belajar di kelas bunda produktif. Walaupun teman2 di CH yang sama tidak semuanya terlibat sebagai timses di pemilu tapi sepertinya merasakan keseruan yang sama juga karena tetap ada informasi yang disebar untuk menyemarakkan acara2 dalam rangka pemilu hexagon city. saya merasa semakin kuat bonding yang terbentuk di CH WowMom ini, semoga kami kelak kami bisa menghasilkan project yang produktif dan bermanfaat untuk semesta melalui CH WowMom